Sudah kehabisan destinasi liburan di Timur Tengah? Tenang, Tourin.ID punya rekomendasi nih, destinasi liburan yang cocok buat kamu yang tetap ingin merasakan vibes Timur Tengah. Mulai dari adanya gurun sahara yang luas, pantai eksotis yang memukau, sampai berbagai peninggalan sejarah yang dijamin bakal membuat liburanmu makin seru.
Tunisia adalah negara yang cocok buat kamu datangi dalam waktu dekat ini. Meski namanya terdengar asing di dunia pariwisata. Namun, potensi wisata di Tunisia tak bisa dipandang remeh. Arsitektur bangunan, kekayaan alam, dan artefak sejarah yang berlimpah di negara ini. Terbukti bisa menjadi daya tarik masuknya para wisatawan asing dari berbagai penjuru dunia.
Biar kamu makin tahu tentang negara satu ini, Tourin.ID bakal menjelaskan secara lengkap profil negara Tunisia, mulai dari kondisi geografis, iklim, beserta rekomendasi tempat wisata apa saja yang bisa kamu kunjungi.
Profil Negara Tunisia
Berikut adalah fakta-fakta menarik seputar negara Tunisia yang perlu kamu ketahui sebelum mengunjunginya:
1. Letak Geografis
Tunisia adalah negara yang sangat strategis untuk dijadikan destinasi berlibur. Letak Tunisia berada di ujung utara Afrika, berbatasan dengan negara Al Jazair, Libya, dan Laut Mediterania. Posisinya yang dekat dengan Laut Mediterania menjadikan kondisi alam di negara ini berkarakter eksotis. Pantai Djerba adalah salah satu pantai paling eksotis yang dapat kamu temukan di Tunisia.
2. Bentuk Negara
Tunisia termasuk negara paling demokratis di dunia Arab. Kebebasan berekspresi dan hak untuk menjalankan agama sesuai pilihan masing-masing dijamin di dalam negara ini. Hal inilah yang menjadikan Tunisia sebagai negara yang ramah akan keberagaman.
Sistem pemerintahan di Tunisia, Afrika adalah republik semi-presidensial, yang memiliki makna bahwa Presiden adalah kepala negara dan Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahan. Kepala negara di Tunisia diwajibkan beragama Islam karena sebagian besar penduduknya mayoritas menganut agama Islam.
3. Sejarah Singkat
Periode penting di Tunisia terbagi menjadi 2, yaitu masa sebelum kemerdekaan dan masa revolusi di tahun 2011.
Masa Penjajahan Perancis
Tunisia adalah negara yang dulunya masuk ke dalam wilayah jajahan Perancis. Terhitung sejak tahun 1881, kekuatan Perancis memegang penuh semua sektor kehidupan di negara ini. Barulah pada tahun 1956, kemerdekaan yang diimpikan para penduduk Tunisia berhasil didapatkan.
Masa Kepemimpinan Otoriter
Setelah berhasil lepas dari Perancis, Tunisia belum sepenuhnya lepas dari masalah besar yang mengganggu penduduknya. Kepemimpinan yang otoriter adalah momok yang menakutkan. Karena sejak tahun 1983 sampai tahun 2011, Tunisia dipimpin oleh Zainal Abidin bin Ali yang terkenal sangat keras. Dampak buruk dari kekuasaannya membuat Tunisia menghadapi berbagai krisis, seperti melimpahnya pengangguran sampai angka korupsi yang tinggi.
Masa Perlawanan
Perlawanan kemudian terjadi di tahun 2011 akibat kasus kematian Mohamed Bouazizi yang membakar dirinya sendiri sebagai protes atas ketidakadilan yang ia terima dari pejabat di Tunisia.
Keadaan Alam dan Iklimnya
Iklim di Tunisia cenderung panas dan kering. Khususnya di area Selatan, yaitu di Gurun Sahara dan di area pantai Timur. Sedangkan di utara, cucanya tidak segersang wilayah lain. Musim penghujan di utara biasanya mencapai suhu terendah yaitu 10 derajat dengan intensitas hujan ringan.
Periode favorit kedatangan turis di Tunisia adalah pada bulan Maret. Bulan inilah awal musim semi di Tunisia yang membuat cuaca cenderung hangat, sedikit risiko hujan, dan langit yang menampilkan biru terang. Kondisi ini sangat ideal untukmu menikmati berbagai tempat wisata di Tunisia, mulai dari pantainya hingga datang ke Gurun Sahara dalam kondisi yang tidak terlalu terik.
Bagian ini adalah yang ditunggu-tunggu bagi kamu yang sudah tidak sabar ingin mengunjungi Tunisia saat berlibur nanti. Tourin.ID punya rekomendasi 4 tempat wisata favorit yang wajib masuk dalam bucket list kamu!
1. Pulau Djerba
Djerba adalah Hawaiinya Afrika. Rasanya tak berlebihan menyematkan identitas tersebut. Karena di pulau ini, kamu bakal disajikan oleh luasnya pantai yang airnya begitu jernih, pepohonan eksotis, dan pasir halus yang membentang di pinggiran pantai.
Pulau ini juga terkenal sebagai wujud indah toleransi dan keberagaman di Tunisia. Karena baik penduduk Yahudi dan Muslim, mereka hidup berdampingan di sini.
Aktivitas rekomendasi yang bisa kamu lakukan di Djerba adalah berenangan di pantai, menikmati keindahan pesisir sambil menunggangi unta, dan mencoba Nasi Djerba khas Tunisia.
2. Sidi Bou Said
Sidi Bou Said adalah tempat wisata di Tunisia paling unik. Sebab, tempat ini merupakan kota hunian yang semua cat rumahnya berwarna putih dan biru. Pemandangan yang dihasilkan sangat estetis dan cocok untuk mengambil banyak gambar di tempat ini.
Rekomendasi aktivitas yang bisa kamu lakukan di sini adalah mengunjungi pantai Sidi Bou Said, museum, dan bermalam di tempat menginap bernuansa perpaduan timur tengah dan romawi.
3. Grand Erg Oriental
Bila kamu berpikir bahwa Gurun Sahara itu adalah wilayah yang cuma terletak di 1 negara. Kamu salah besar. Sebab, area Gurun Sahara mencakup beberapa negara sekaligus, mulai dari Aljazair, Tunisia, Mali, Libya, Maroko, dan beberapa lainnya.
Spot favorit Gurun Sahara di Tunisia adalah grand Egg Oriental. Bentuk perbukitan di area ini sangat menarik, karena secara alami menyerupai ombak laut. Datang ke sini, kamu wajib mencoba menikmati tur bersama unta dan malamnya camping di tengah padang pasir.
4. Bulla Regia
Di Tunisia juga kamu bisa menikmati berbagai situs atau peninggalan bersejarah kekaisaran romawi yang masih terjaga dengan baik. Tempat paling rekomendasi adalah Bulla Regia. Di sinilah dibangun komplek perumahan para penduduk Romawi zaman dulu. Uniknya, mayoritas rumah dibangun di bawah tanah dengan tujuan untuk menghindari iklim panas Tunisia.
Berbagai mozaik, gedung, monumen, hingga bekas panggung Romawi bisa kamu temukan di area ini.
Itulah informasi lengkap tentang profil negara Tunisia yang bisa menjadi bekal pengetahuanmu sebelum datang ke negara ini. Selamat berlibur, friends!
Pingback: Asal Usul Perayaan Halloween, Biasa Dirayakan 31 Oktober I Tourin ID - Tourin Blog