Tourin Blog

Penjara Hoa Lo: Mengungkap Masa Lalu Vietnam yang Mencekam

Potret di dalam penjara Hoa Lo

Tak dipungkiri, setiap negara pasti memiliki memori buruk yang menimpanya. Salah satu yang dirasakan para penduduk Vietnam adalah bentuk penjajahan dan peperangan yang dialami negaranya puluhan tahun lalu. Memori bekas penjajahan ini yang kemudian terabadikan di salah satu tempat bersejarah di pusat kota Hanoi. Tempat ini adalah Penjara Hoa Lo.


Kini, penjara Hoa Lo telah berubah menjadi sebuah museum yang dibuka untuk umum. Mereka yang tertarik dengan model liburan sejarah atau historical travelling, rasanya cocok untuk mencoba datang ke sini. Di dalamnya akan ada beragam patung, dokumentasi, dan sisi bangunan yang menjadi bukti masa lalu kelam yang pernah menimpa Vietnam. Namun, sekaligus juga menunjukkan betapa hebatnya ketahanan juang rakyat Vietnam dalam memperjuangkan kemerdekaannya melawan penjajah.

Latar Belakang Sejarah

Tentara Vietnam
Tentara Vietnam. Source: Pexels/Pexels User

Awalnya penjara ini dinamakan dengan Maison Centrale atau Rumah Pusat. Lokasi penjara ini berada di Hanoi dan dibangun sekitar tahun 1896. Kala itu para penjajah Perancis menjadikan bangunan ini sebagai tempat penyiksaan para tahanan politik dan perang.

1) Penyiksaan Tersadis yang Diterima Tentara Vietnam

Proses penyiksaan yang dilakukan para penjajah Perancis dikenang sebagai penyiksaan tersadis yang membuat sengsara siapapun yang masuk ke dalamnya. 


Penyiksaan sadis tersebut terwujud dari nama penjara, Hoa Lo, yang berarti “tungku api”. Saat itu, di jalan sepanjang area penjara banyak para penjual tungku api. Para tahanan mengibaratkan rasa sakit dan penderitaan yang mereka terima, tak ubahnya seperti “Hoa Lo”.

2) Pelajaran Bagi Generasi Selanjutnya

Kesan bengisnya penyiksaan di dalam penjara sepertinya bukan pertama kali kita dengar. Di berbagai negara, terdapat juga banyak penjara yang begitu ekstrim dalam menerapkan sistem keamanan. Salah satunya adalah penjara di Amerika, yaitu Alcatraz. 


Pada tahun 70-an, penjara yang sempat ditutup ini, pada akhirnya kembali dibuka sebagai destinasi historical travelling. Persis seperti yang terjadi di Vietnam. Kedua penjara ini akan menjadi tempat bersejarah yang patut menjadi pelajaran bagi siapapun yang datang dan melihatnya.

Kehidupan di Dalam Penjara Hoa Lo

Kondisi tahanan yang memprihatinkan
Kondisi tahanan di dalam penjara. Source: Localvietnam.com/Marnick Schoonderwoerd

Untuk membayangkan proses penyiksaan para tahanan perang Vietnam di penjara ini rasanya sangat menyakitkan. Di dalam gedung yang hanya berkapasitas 600 orang ini, penguasa Perancis memasukkan jumlah tahanan lebih banyak. Sehingga membuat kondisi di dalam terasa sangat sesak. Ditambah dengan sanitasi yang buruk makin membuat penderitaan tahan menjadi-jadi.

1) Pembagian Zona

Penjara Hoa Lo dibagi menjadi 4 zona. Dengan rincian, Zona A dan B dikhususkan bagi mereka yang termasuk kategori tahanan kurang penting dan sedang dalam penyelidikan. Zona C diisi oleh para tahanan asing. Kemudian terakhir, Zona D diisi oleh tahanan yang terancam hukuman mati. Mereka akan menghabiskan sisa waktu hidup mereka di Zona D ini. 

 

Di luar dari 4 zona di atas, ada ruang isolasi khusus yang akan diisi oleh para tahanan yang membangkang. Seperti di penjara ketat lainnya, ruang isolasi adalah momok paling menakutkan yang seharusnya dihindari. Tetapi, kekukuhan para tahanan dalam melawan penindasan, membuat mereka tak gentar bila dimasukkan ke dalam sana.

2) Bentuk Penyiksaan yang Dialami

Para tawanan perang tak bisa berharap banyak ketika mereka berada di dalam penjara bengis tersebut. Mereka disiksa tiada henti, dipukuli berhari-hari, disetrum, dimasukkan ke ruang isolasi, hingga digantung terbalik. Rutinitas paling sering adalah memakan makanan yang tak layak (busuk). Wajah-wajah yang menyimpan seribu derita akan bisa kamu lihat pada rentetan patung buatan yang ada di museum penjara Hoa Lo.

Transformasi Menjadi Museum

Ilustrasi penjara mengerikan
Ilustrasi penjara mengerikan. Source: Pexels/Jimmy Chan

Pengalih-fungsian penjara Hoa Lo menjadi musem, sejujurnya bukan untuk menyimpan luka lama menyakitkan yang dirasakan generasi pejuang kala itu. Lebih dari itu, pemerintah Vietnam ingin menyampaikan pesan kuat yang akan membuka mata setiap orang. Tentang keringat, ketahanan, dan perjuangan hingga titik darah penghabisan yang dilakukan oleh semua tahanan. Baik mereka yang mati di dalamnya ataupun yang berhasil keluar.


Kini, museum penjara Hoa Lo adalah tempat bersejarah yang bisa didatangi oleh semua kalangan dari setiap negara. Kamu juga bisa jadi salah satunya. Terlebih lagi bila kamu termasuk orang yang menyukai historical traveling.

Menjelajahi Museum

Kondisi tahanan di dalam penjara
Kondisi tahanan di dalam penjara. Source: Localvietnam.com/Marnick Schoonderwoerd

Saat berkunjung ke museum penjara Hoa Lo, kamu bakal dikenai biaya 30.000 Vietnam Dong atau cuma sekitar 19 ribu rupiah. Biar wisata sejarahmu terbantu, kamu juga bisa membeli buku panduan museum dengan harga 20.000 Vietnam Dong atau 13 ribu rupiah. Tak sampai 50 ribu, kamu sudah bisa menikmati pengalaman mengesankan berkeliling di museum paling bersejarah di Vietnam ini.


Sesaat setelah masuk ke dalam pintu masuk yang di atasnya tertulis “Maison Centrale”, kamu akan disajikan dengan beragam jenis pengalaman. Semua bisa kamu nikmati satu persatu.

1) Pameran Utama

Di museum ini kamu akan melihat pameran berupa lukisan dinding dan pajangan lukisan. Semuanya sama-sama menampilkan pemandangan situasi yang terjadi ratusan tahun lalu. Saat penduduk lokal Vietnam yang melawan dan memberontak, mereka berhadapan dengan kebengisan para tentara Perancis. Begitu juga dengan tampilan kondisi para tahanan yang tak berdaya di hadapan penjajahnya.

2) Artefak Sejarah

Di Maison Centrale, kamu bakal menemukan lebih banyak artefak penjara yang telah berusia ratusan tahun. Tong, tempat para tahanan menyantap nasi pun masih berjejeran di sisi museum. Pakaian tahanan yang compang-camping juga masih dipajang. Dan yang paling mengerikan adalah alat pancung kepala yang menjulang tinggi. 

 

Selain itu, jejeran patung para tahanan juga bisa kamu saksikan. Mereka duduk berhimpitan sembari kaki mereka dipasung. Space duduk yang terbatas membuat tak jarang mereka harus menyandarkan kepala pada rekan di sebelahnya bila ingin beristirahat.

 

Melihat semua penampakan tersebut, emosi kamu akan bercampur. Kesedihan besar, simpatik, namun juga bangga karena merasakan betapa kuatnya mental para tahanan tersebut dalam menjalani hukuman tak adil yang mereka terima.

3) Dekorasi Penuh Memori

Selama mengelilingi museum penjara Hoa Lo, pemandangan yang tak bakal terlewatkan adalah dekorasi yang menyimpan banyak memori. Seperti dinding yang bernuansa muram, gerbong dan engsel berukuran besar, juga ruangan tempat tahanan mendapat penyiksaan. 

 

Salah satu ruangan paling menyeramkan adalah Cachot. Tempat ini jadi area bagi para pembangkang atau mereka yang melakukan kesalahan besar di penjara. Tak ada kamar mandi. Lantai juga dibuat miring agar tahanan tidak nyaman berbaring. Mereka yang keluar dari Cachot akan menderita penyakit tulang ataupun penglihatan.

Museum Penjara Hoa Lo adalah saksi nyata sejarah ratusan tahun lalu di Vietnam. Kita semua bisa turut menyaksikannya, mengenangnya, dan mempelajarinya. Buat kamu yang dalam waktu dekat akan ke Vietnam, tak ada salahnya untuk datang ke museum ini. Rasakan pengalaman yang tak akan terlupakan.

 

Jelajahi berbagai paket tour ke Vietnam yang kini telah tersedia di aplikasi Tourin.ID. Pertama kali bepergian ditemani aplikasi Tourin.ID, maka kamu akan mendapatkan cashback cuma-cuma sebesar 500 ribu rupiah! 


Yuk, download aplikasinya di Play Store atau App Store.

1 thought on “Penjara Hoa Lo: Mengungkap Masa Lalu Vietnam yang Mencekam”

  1. Pingback: 4 Festival Unik yang Cuma Bisa Kamu Temukan di Thailand | Tourin ID - Tourin Blog

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *