Kota termahal di dunia – Siapa di sini yang punya mimpi ingin liburan ke luar negeri? Berlibur ke luar negeri memang menjadi keinginan semua orang. Rasanya sangat mengasyikkan ketika bisa menikmati musim semi atau musim salju yang tidak terjadi di Indonesia. Bakal menyenangkan juga ketika bisa datang ke tempat wisata di negara lain yang selalu punya daya tariknya sendiri.
Namun, bagi sebagian orang, rencana berlibur ke luar negeri kerap berhadapan dengan pertanyaan atau keraguan: Bagaimana caranya menikmati liburan tanpa harus menguras tabungan? Siapa di antara readers yang juga sering mikir begini?
Sah-sah saja ketika kita punya keraguan semacam itu. Kalo bisa hemat, kenapa harus boncos? Nah, pas sekali bila kamu ingin mem-filter mana saja tempat tujuan wisata yang berpotensi menguras budget liburanmu. Berikut akan kami paparkan list kota termahal di dunia.
1. Los Angeles, Amerika Serikat
Saat menyebut nama Amerika Serikat, pasti kota yang pertama kali muncul di kepalamu adalah New York, bukan? Salah satu kota termahal di dunia ini memang menjadi destinasi paling wajib dikunjungi ketika berlibur ke AS. Karena daya tariknya, sudah ratusan film mengambil syuting di tempat ini.
Dari data yang kami dapatkan di situs Hikersbay, biaya hidup di New York 3 kali lebih besar dari Indonesia. Terkait transportasi umum, rata-rata biaya yang dikeluarkan di angka 30-40 ribu rupiah. Sementara bila kamu mau makan di restoran murah, menu terhematnya ada di angka 200 ribuan.
Adakah kota lainnya yang relatif lebih murah namun mirip New York? Jawabannya New Orleans. Masih dari data yang sama, biaya hidup di New Orleans cenderung lebih murah karena hanya 2 kali lipat lebih besar dibanding Indonesia.
2. Dublin, Irlandia
Dublin, Irlandia dikategorikan oleh para traveller sebagai salah satu kota berlibur yang mahal. Hal ini tak lepas dari harga rumah di sana yang melonjak terus. Begitupun untuk urusan akomodasi dan makanan, apalagi buat kamu yang menyukai bir. Di Dublin, pengeluaran harianmu cenderung akan lebih besar. Untuk makan sehari penuh, rata-rata biaya hematnya sekitar 30-an euro atau 500 ribuan.
Meski begitu, kota ini memang tidak perlu diragukan lagi soal daya tariknya. Ragam bangunan bersejarah dengan model kastil bakal membuatmu terpikat. Ada juga beragam taman dan perpustakaan tua yang menarik buat dikunjungi.
Bila kamu mencari alternatif kota lain yang mirip Dublin namun lebih hemat, kami merekomendasikan untuk berkunjung ke Belfast atau Limerick di Ireland.
3. Oslo, Norwegia
Sebagai ibu kota Norwegia, tentu Oslo menjadi kota teramai. Banyak wisatawan yang memilih datang ke sini untuk menikmati pemandangan indah gunung, gletser, serta bermain ski. Urusan keindahan alam, memang negara eropa utara tak perlu diragukan.
Pesona yang besar berbanding lurus dengan biaya hidup yang harus dikeluarkan. Begitulah yang terjadi di Oslo. Para traveller harus siap mengeluarkan uang lebih ketika makan atau naik transportasi. Di pusat kota, naik bus atau kereta biaya yang dikeluarkan sekitar 50 ribu. Angka yang cukup tinggi dibanding kota lainnya.
Kota lain di Norwegia yang lebih cocok bagi para traveller hemat adalah Bergen. Bukit/gunung es bisa dengan mudah kamu temui. Landmark bangunan yang indah juga menambah pesona kota terbesar kedua di Norway ini.
4. Paris, Perancis
Siapa yang tak kenal Paris? Kota yang dijuluki sebagai kota romantis ini selalu ramai akan pengunjung dari berbagai penjuru dunia. Ketenaran inilah yang membuat biaya hidup di Paris terbilang mahal. Menurut situs viatravelers.com setidaknya untuk liburan selama seminggu kamu perlu menyiapkan kisaran budget 15-20 jutaan. Waw! Harga ini memang sebanding dengan beragam spot menarik yang bisa membuat liburanmu sangat berkesan. Mulai dari Eiffel, Museum Louvre, hingga Notre Dame.
Tapi bagi kamu yang ngebet kepengen dateng ke bangunan-bangunan historis tapi biaya hidupnya relatif hemat. Datanglah ke kota Nancy. Kota ini terhitung underrated banget. Di dalamnya banyak gedung atau museum klasik yang tak berbeda jauh dengan Paris.
5. Milan, Italia
Sebagai kota terkenal di Italia, Milan adalah destinasi impian bagi banyak orang. Pergi ke kota ini, traveller akan disajikan landscape bangunan yang bergaya vintage dan klasik. Tak lengkap pergi ke sini tanpa mengambil foto dengan latar belakang gedung-gedung vintage tersebut.
Selain jalan-jalan, traveller juga biasanya akan berbelanja fashion ternama. Karena kota ini masuk ke dalam kategori kota fashionable.
Tapi bila ingin ke Milan, apakah harus mengeluarkan biaya besar? Sebenarnya biaya hidup di Milan tak sebesar di Paris ataupun New York. Tapi untuk ukuran kehematan, rasanya Milan masih cukup tinggi.
Alternatif kota lain yang dapat kamu pilih untuk berhemat adalah di Palermo. Biaya hidup di kota ini tak sampai 2 kali lipat dari Indonesia. Sama dengan Milan, Palermo juga terkenal dengan ragam bangunan kunonya yang bernuansa vintage, seperti Cathedral Palermo atau Palazzo Dei Normano.
6. Edinburgh, Skotlandia
Edinburgh merupakan kota terbesar kedua di Skotlandia setelah Glasgow. Biaya hidup di sini terbilang lebih mahal justru dibanding Glasgow. Namun, bila kamu berkunjung ke Edinburgh, kamu bakal menemukan banyak pengalaman mengesankan.
Salah satu yang paling terkenal adalah pengadaan Edinburgh Festival Fringe, yaitu acara seni terbesar di dunia. Selama rentan 25 hari, lautan wisatawan mancanegara dan penduduk lokal bersatu padu merayakan festival ini di beberapa spot. Penampakan gedung-gedung kastil mirip suasana Harry Potter juga bakal membuat liburanmu makin tak terlupakan.
Tapi bila Edinburgh kamu rasa terlalu mahal. Tak ada salahnya mencoba Glasgow. Dilansir situs myeducationrepublic.com, Glasgow masuk ke peringkat-3 dalam NatWest Student Living Index 2021. Kota termahal untuk mahasiswa jatuh ke tangan Edinburgh. Hal inilah yang membuat kamu bisa mempertimbangkan Glasgow sebagai destinasi liburanmu dalam waktu dekat ini.
7. Las Vegas, Amerika Serikat
Termasuk kota yang dijuluki sebagai kota yang tak pernah tidur, kehidupan Las Vegas memang tak ada matinya. Kota ini adalah surganya tempat hiburan dan yang paling terkenal adalah kasinonya. Para gambler dari banyak negara pasti pernah menjejakkan kaki mereka di kota ini. Hal ini jugalah yang membuat biaya hidup di Las Vegas menjadi tinggi. Mereka yang menyukai gaya wisata luxury travel bakal betah berada di kota ini lama-lama.
Kota di Amerika Serikat lain yang vibesnya tak berbeda jauh seperti di Las Vegas adalah New Orleans. Di kota ini kamu bakal disuguhkan dengan kehidupan malam tiada henti, khususnya di wilayah French Quarter.
8. Inverness, Skotlandia
Berkunjung ke Inverness adalah pilihan tepat buat para travellers yang menyukai wisata sejarah dan budaya. Berbagai tempat di kota ini memiliki nilai histori yang panjang, termasuk legenda-legenda. Salah satu yang terkenal adalah monster Nessie. Monster ini dikisahkan mendiami Danau Loch Ness di Inverness. Di luar dari cerita legenda yang berkembang, Danau Loch Ness memiliki panorama alam yang menakjubkan. Kamu wajib mencoba datang ke sini.
Namun, bila kamu ingin paket liburan ke Skotlandia yang relatif lebih hemat dibanding di Inverness, cobalah ke Tobermory. Meski tergolong kota kecil, tapi di sini sangat cocok bagi kamu yang ingin menikmati kehidupan laut. Kamu bisa bertemu dengan Paus Minke, Hiu Penjemur, hingga burung-burung Puffin di area pantai.
9. Amsterdam, Belanda
Sebagai ibu kota Belanda, tentu Amsterdam menjadi kota yang paling banyak dikunjungi. Potret saluran air dan jembatan yang tertata dan indah dapat dengan mudah kamu jumpai. Tak jarang, banyak traveler atau penduduk lokal yang menggunakan perahu untuk menyusuri sungai-sungai di Amsterdam.
Di Amsterdam juga kamu bakal menemukan banyak taman-taman terbuka, tempat pengunjung bisa menikmati hari-hari mereka. Semua yang serba teratur di kota ini, membuatmu jadi lebih nyaman ketika beraktivitas dengan jalan kaki ataupun bersepeda.
Sayangnya, dilansir situs hikersbay.com, biaya hidup di Amsterdam cukup tinggi. Angkanya mencapai 2 kali lipat biaya hidup di Indonesia. Biaya rata-rata akomodasi di Amsterdam sekitar 500 ribu. Tapi, buat kamu yang mencari alternatif kota menarik selain Amsterdam, datanglah ke Rotterdam. Biaya hidup di kota ini lebih murah dibanding Amsterdam.
Menjadi kota terbesar kedua di Belanda, Rotterdam menawarkan banyak festival/acara budaya, arsitektur modern, dan tempat-tempat hiburan yang lebih terjangkau. Salah satu tempat rekomendasi yang patut kamu kunjungi adalah The Rotterdam Markthal, sebuah tempat yang menggabungkan konsep pasar tradisional dan gedung futuristik.
10. Stockholm, Swedia
Swedia, salah satunya Stockholm memiliki concern yang besar pada seni dan desain. Arsitektur swedia terkenal karena kualitasnya. Perusahaan besar seperti IKEA adalah bukti inovasi dan kreativitas menjadi kekuatan besar di negara ini. Maka, ketika kamu mengunjungi Stockholm, pilihan yang pas untuk datang ke berbagai pameran seni dan museum yang tersedia. Salah satu yang terkenal adalah Museum Vasa. Di dalamnya kamu bisa melihat kerangka kapal yang begitu besar. Yang dijamin bakal membuatmu berdecak kagum.
Di Stockholm sendiri biaya hidupnya mencapai 2 kali lipat dibanding Indonesia. Hal ini yang perlu kamu jadikan pertimbangan ketika ingin memulai liburan ke Swedia. Kota lain di Swedia yang cenderung bisa membuat liburan lebih hemat adalah Malmo. Di kota yang dekat dengan Denmark ini kamu akan menemukan banyak taman-taman terbuka dan gedung bergaya klasik. Tak ketinggalan terdapat gedung tertinggi di Swedia yang memiliki bentuk unik, yaitu seperti sedang berputar/melilit. Nama gedung ini adalah Turning Torso.
Buat kamu yang coba menghindari konsep luxury travel, beberapa negara di atas patut kamu pertimbangkan. Pilihlah alternatif kota lainnya yang lebih sesuai dengan kondisimu. List kota termahal di dunia yang kami sebutkan di atas memang punya daya tarik yang begitu kuat. Namun, bila kamu tetap memaksakan mendatanginya tanpa perencanaan yang matang. Bisa-bisa isi tabunganmu bakal terkuras semua 🙂